Halo Sobat AIO
Mesin cuci memang menjadi sahabat andalan Sobat AIO dalam mengatasi tumpukan cucian yang menumpuk setiap harinya. Namun, tahukah Sobat AIO kalau salah dalam menyusun pakaian di mesin cuci bisa berdampak pada hasil cucian yang kurang bersih, pakaian cepat rusak, bahkan membuat mesin cuci cepat aus?
Kebiasaan memasukkan pakaian secara sembarangan tanpa memperhatikan jenis bahan, kapasitas, dan distribusi beban bisa menjadi awal dari berbagai masalah. Mulai dari mesin cuci yang bergetar hebat, suara berisik, hingga kerusakan pada drum mesin. Jangan sampai mesin cuci kesayangan cepat rusak hanya karena cara penggunaan yang keliru.
Yuk, simak cara menyusun pakaian di mesin cuci yang benar agar cucian Sobat AIO bersih maksimal dan mesin tetap awet!
Pisahkan Pakaian Sesuai Jenis dan Warna
Langkah pertama yang harus Sobat AIO lakukan sebelum mencuci adalah memisahkan pakaian berdasarkan warna dan jenis kain. Hal ini penting untuk menghindari risiko luntur dan kerusakan pada pakaian yang berbahan halus.
- Warna: Pisahkan pakaian putih, terang, dan gelap. Warna gelap seperti hitam dan biru tua bisa saja luntur dan merusak pakaian putih di sekitarnya.
- Jenis Kain: Bedakan bahan berat seperti jeans dan jaket dengan bahan ringan seperti kaos atau pakaian dalam. Kain berbahan halus seperti sutra dan katun tipis juga sebaiknya dicuci secara terpisah atau menggunakan laundry net.
Dengan memisahkan jenis pakaian, Sobat AIO bisa menyesuaikan siklus pencucian yang tepat dan menghindari gesekan berlebih antar bahan yang bisa merusak serat kain.
periksa saku dan resleting
Sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin, pastikan Sobat AIO memeriksa setiap kantong dan resleting.
- Keluarkan isi saku seperti tisu, koin, atau kertas yang bisa membuat noda atau menyumbat saluran air.
- Tutup resleting dan kancing baju agar tidak merusak pakaian lain atau bagian dalam mesin.
- Balik pakaian terutama yang memiliki cetakan atau bordiran agar tidak cepat pudar dan terlindungi dari gesekan.
Langkah kecil ini bisa menjaga kualitas pakaian tetap prima dan mencegah kerusakan mesin cuci dalam jangka panjang.
Jangan melebihi kapasitas Mesin Cuci
Setiap mesin cuci memiliki batas maksimal kapasitas pencucian. Jika Sobat AIO memasukkan pakaian terlalu banyak, cucian tidak akan tercuci dengan bersih dan motor mesin akan bekerja terlalu keras.
- Mesin cuci top loading umumnya memiliki kapasitas 6–12 kg.
- Mesin cuci front loading memiliki efisiensi lebih baik dan kapasitas yang bervariasi tergantung model.
Cara mudah mengeceknya: setelah semua pakaian masuk, sisakan ruang sekitar satu kepalan tangan di bagian atas drum. Ruang ini dibutuhkan agar pakaian bisa berputar dan terkena air serta deterjen secara merata.
Atur Posisi dan Penyebaran Pakaian
Nah, ini bagian yang sering dilupakan. Menyusun pakaian secara merata dalam drum mesin sangat penting.
- Untuk mesin top loading, hindari menumpuk cucian di satu sisi. Sebaiknya susun pakaian mengelilingi agitator (batang tengah) agar distribusi beban seimbang.
- Untuk mesin front loading, susun pakaian satu per satu tanpa menggumpal. Jangan hanya mendorong pakaian dari atas hingga padat, karena bisa menyebabkan drum tidak berputar optimal.
Distribusi yang merata mencegah mesin bergetar hebat, mengurangi kebisingan, serta menjaga umur mesin lebih panjang.
Gunakan Laundry Net untuk Pakaian Khusus
Pakaian dalam, bra berkawat, kaos kaki, dan kain halus seperti hijab atau pakaian bayi sebaiknya dimasukkan ke dalam laundry net atau kantong jaring khusus cuci.
Fungsi laundry net:
- Melindungi bahan halus dari kerusakan akibat gesekan dengan pakaian lain.
- Mencegah bra berkawat merusak drum mesin.
- Menghindari kaos kaki hilang atau terselip di saluran air.
Selain itu, penggunaan laundry net juga memudahkan Sobat AIO saat menjemur dan melipat pakaian kecil.
Tuangkan Deterjen Secukupnya
Terakhir, jangan asal menuang deterjen. Penggunaan deterjen berlebih tidak membuat cucian makin bersih, justru bisa meninggalkan residu di pakaian dan menumpuk di bagian dalam mesin.
Gunakan deterjen sesuai takaran, terutama jika Sobat AIO menggunakan mesin front loading. Jenis deterjen cair umumnya lebih cepat larut dan lebih ramah untuk mesin. Jangan lupa juga untuk rutin membersihkan filter serat dan bagian dalam drum agar kotoran tidak menumpuk dan menimbulkan bau tak sedap.
Mesin cuci memang memudahkan pekerjaan rumah, tapi kalau digunakan asal-asalan bisa berdampak buruk, lho! Menyusun pakaian dengan benar bukan hanya menjaga kualitas pakaian, tapi juga membuat mesin lebih awet dan hasil cucian lebih bersih maksimal.
Dengan memisahkan pakaian, tidak melebihi kapasitas, menyusun secara merata, menggunakan laundry net, memeriksa saku, dan menggunakan deterjen yang tepat, Sobat AIO bisa mencuci dengan lebih cerdas dan hemat biaya perbaikan.
Yuk, mulai sekarang jangan asal masukin pakaian ke mesin cuci lagi. Cuci lebih bijak, pakaian tetap cemerlang, mesin pun tahan lama!